Pages

Subscribe:

Stay Connected

Contacts

Policies

Senin, 23 Februari 2015

7 Cara Ajaib Menghilangkan Bau Mulut


7 Cara Ajaib menghilangkan bau mulut
Bau mulut alias halitosis , memang penyakit yang kerap dialami oleh setiap orang. Bau Mulut memang bukan penyakit, tetapi gejala dari suatu sebab. Akan tetapi Penyakit bau mulut ini jelas menimbulkan efek yang membuat seseorang untuk bisa menjadi tidak percaya diri. Baik dari sisi pergaulan juga bisnis atau bahkan hubungan baik dengan pasangannya . Jika di biarkan tentu efek tersebut akan menjadi mimpi buruknya , beruntung kalau si penderita menyadarinya. Kalau tidak ? . Tentunya musibah !. Bayangkan jika Anda tiba-tiba bicara kemudian ditanggapi dengan tidak nyaman oleh lawan bicara Anda ? tentunya ini kondisi yang tidak baik untuk menjalin hubungan. Maka jangan biarkan penyakit ini berlarut-larut ada pada Anda .


Halitosis atau Bau Mulut ini di timbulkan karena kelainan yang berasal dari mulut. Pembusukan sisa-sisa makanan oleh bakteri adalah sebab yang paling umum diantaranya . Yaitu Penimbunan sisa-sisa makanan. Apalagi ditambah faktor susunan gigi yang salah posisi seperti misalnya gigi berjejal. Selain itu, halitosis bisa tercetus oleh adanya interdental papil, resesi ginggiva (terbukanya akar gigi), pseudopocket dalam kaitannya dengan gigi bungsu.

Sebab – sebab Bau mulut lainnya diantaranya : 

1. Akibat jenis Makanan atau bumbu makanan tertentu yang mempunyai bau menyengat , seperti bawang, daging, dan durian. Tentu saja bila ada sisa yang tertinggal di dalam mulut dapat meninggalkan bau, apalagi bila terselip diantara gigi.
2. Masalah gigi dan gusi . Gigi yang berlubang (terutama yang sudah dalam dan membusuk), sisa akar gigi yang tidak dicabut, gusi yang meradang (membengkak), ataupun banyaknya karang gigi, dapat mengeluarkan bau tertentu yang tidak sedap. Kondisi-kondisi tersebut merupakan tempat tertimbunnya bakteri.
3. Kebersihan mulut. Kebersihan mulut yang tidak baik tentu saja menjadi sumber utama bau mulut. Jika tidak menyikat gigi dengan bersih, maka sisa makanan akan diuraikan oleh bakteri yang akan menghasilkan gas kimia volatile sulfur compounds (VSCs).

4. Lidah merupakan daerah penyumbang terbesar bau mulut, terutama di daerah bagian belakang. Karena di daerah tersebut kering, adanya sisa partikel makanan, dan sel-sel mati menyebabkan bakteri penghasil VSCs tumbuh dengan suburnya.
5. Mulut kering . Air ludah membantu membersihkan mulut. Kurangnya asupan air minum atau adanya dry mouth dapat membuat mulut kering dan mengeluarkan bau tidak sedap. Contoh paling umum saat tidur, produksi air liur berkurang dan saat bangun pagi mulut akan mengeluarkan bau tidak sedap.
6. Gaya hidup : Kopi, produk tembakau, minuman beralkohol, dan lainnya juga dapat menyumbangkan bau mulut.
7. Penyakit kronis : Hanya sekitar 10% dari penyebab bau mulut bersumber dari penyakit kronis, antara lain seperti penyakit diabetes, gagal ginjal, gagal hati, reflux asam lambung, kondisi hidung (seperti infeksi sinus) dan tenggorokan, serta obat-obatan yang dapat menurunkan produksi air liur. Beruntung kalau si penderita menyadarinya. Kalau tidak, hawa tak sedap dari mulut ini dapat menimbulkan pengaruh negatif dalam bisnis, kehidupan perkawinan, dan kepercayaan diri dalam pergaulan. halitosis itu disebabkan kelainan di dalam mulut, umumnya itu terjadi akibat pembusukan sisa-sisa makanan oleh bakteri. 

Penimbunan sisa-sisa makanan terjadi karena kebersihan mulut yang buruk. Apalagi ditambah faktor susunan gigi yang salah posisi seperti misalnya gigi berjejal, akan semakin buruk. Selain itu, halitosis bisa tercetus oleh adanya interdental papil, resesi ginggiva (terbukanya akar gigi), pseudopocket dalam kaitannya dengan gigi bungsu.
Juga, pemakaian gigi palsu dari logam dan vulganit lebih sering menimbulkan bau dari pada yang terbuat dari akrilik, kecuali gigi palsu akrilik itu tidak dipelihara dengan baik. Para pemakai gigi palsu sebaiknya membersihkannya sebagaimana gigi aslinya.


Tips Melawan Bau Mulut Secara Alami

1. Menyikat gigi minimal dua kali sehari dan flossing (membersihkan sela gigi dengan benang floss) minimal satu kali sehari, dengan sikat yang kondisinya masih baik
2. Membersihkan lidah dengan tounge cleaner/scraper (pembersih lidah)
3. Membersihkan gigi palsu lepasan secara rutin dan dilepas saat tidur (apabila memakai)
Sering minum air putih agar mulut tetap basah sehingga tidak terjadi mulut kering
4. Menguyah permen karet (disarankan yang mengandung gula xylitol) dapat merangsang produksi air liur
5. Mengurangi makanan atau minuman yang mempunyai bau tajam
6. Check-up rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali
7. Menggunakan obat kumur yang mempunyai bahan aktif oksigen, karena bahan aktif oksigen dapat membantu melawan bakteri penghasil VSCs. Obat kumur dapat membantu membersihkan bagian-bagian yang sulit disikat seperti bagian belakang lidah.

Demikian diantara sebab-sebab terjadinya penyakit bau mulut . Anda bisa terhindar dari penyakit ini dengan bisa melakukan 7 hal Tips untuk mengatasinya . Semoga bermanfaat 


Salam
CaraSehat


0 comments:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkomentar